
Beritahu aku makna keikhlasan
Karena aku selalu
mengharapkan balasan
Dari setiap aktivitas
yang aku lakukan
Aku bangga bila
dipuja, dan aku marah jika dicela
Padahal ustadzku pernah
berkata
“Hendri, Semua amal
yang tidak dilandasi keikhlasan adalah sia-sia
dan tidak akan
mendapatkan pahala”
Beritahu aku makna
pengorbanan
Sebab yang aku lihat
sehari-hari
Itu berarti
memberikan beberapa uang recehan
Yang terselip di
pojok dompet, di antara lembaran ribuan
Atau sisa makan tadi
di warung Padang
Bila ada panitia yang
datang meminta sumbangan
Kalau tidak ada,
tinggal bilang
“Maaf ya,aku lagi gak
ada uang”
Padahal yang aku
dengar
Pengorbanan berarti
memberikan semuanya
Jiwa, raga, harta,
demi perjuangan
Beritahu aku makna
ketaatan
Apakah melaksanakan
semua perintah tanpa tanya
Itukah ketaatan?
Sebab ada temanku
yang selalu bertanya bila ada ta’limat
Dibilang tidak taat
Padahal yang aku
tahu, ketaatan adalah hasil dari sebuah proses panjang
Untuk menanamkan
suatu pemahaman
Beritahu aku makna
keberanian
Apakah selalu
mengambil sikap konfrontasi dengan murabbi
Itukah keberanian?
Sebab ada temannya
temanku yang bercerita dengan bangga
Tentang pendapatnya
yang selalu berbeda dengan murabbinya
Padahal abiku berkata
“Keberanian itu
adalah kesanggupan mengatakan kebenaran
Dalam situasi
bagaimanapun juga”
Beritahu aku makna kesyukuran
Sebab aku selalu
merasa kurang atas apa yang ada
Padahal yang aku
baca,
Syukur berarti
menerima apa yang ada
Dengan sepenuh rela
Beritahu aku makna
ukhuwah
Sebab hatiku selalu
gembira menikmati ghibah
Kalau ada kawan yang
kena masalah
Secepat kilat
beritanya mewabah
Dan bila sehari tidak
ada berita baru, hatiku resah dan gelisah
Padahal kata temanku
Candra
Ghibah sama saja
dengan memakan bangkai saudara
Beritahu aku makna
kemenangan
Karena dalam pikirku,
menang berarti
Tidak pernah
mengalami kekalahan
Dalam setiap
pertarungan
Padahal kata guruku,
kemenangan berarti tidak putus asa
Atas semua kegagalan
yang menimpa
Beritahu aku makna
kata cinta
Sebab dalam benakku,
cinta berarti rasa suka
Kepada “bidadari
cantik” yang mempesona
Saat aku bertemu
dengannya di jalan
Atau di ruang
pertemuan
Hingga diri ini
terkesima dan bibirku hanya mampu berkata
“Masya
Allah…cantiknya”
Padahal, katanya
cinta tak sebatas rasa suka
Banyak makna
terkandung di dalamnya
Ketundukan, kerelaan,
kepasrahan, pengorbanan
Tolong beritahu aku
Akan makna semuanya
itu
Jogja, 26 Mei’04

Tidak ada komentar:
Posting Komentar